Tempuling, 25 Agustus 2025 – Polsek Tempuling bersama jajaran TNI dan tenaga pendidik melakukan pendampingan pada pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dilaksanakan oleh Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) Kecamatan Tempuling di sembilan sekolah wilayah Tempuling dan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir.
Kegiatan yang dimulai pada pukul 09.00 WIB ini dikelola oleh Yayasan Bakti Anak Inhil selaku vendor dapur umum, dengan pusat operasional berlokasi di Jalan Propinsi RT 08, Kelurahan Pangkalan Tujuh. Pelaksanaan program MBG ini merupakan bagian dari implementasi program prioritas nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Turut hadir dalam kegiatan ini Bhabinkamtibmas Desa Mumpa AIPTU Basar Hutahaean, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pangkalan Tujuh AIPDA Hendra Tua Situmorang, Babinsa Kelurahan Pangkalan Tujuh Pratu Ganda, serta kepala sekolah, guru, dan tim dapur umum SPPG.
Sebanyak 1.992 siswa dari sembilan sekolah menerima manfaat makanan bergizi yang terdiri dari nasi putih (karbohidrat), ayam bumbu (protein hewani), tahu (protein nabati), timun dan selada (serat/sayur), serta jeruk (buah). Sekolah-sekolah penerima meliputi:
SDN 02 Sungai Salak
SDN 011 Sungai Salak
SDN 02 Pulau Palas
SDN 012 Tempuling
SMP IT Darul Rahman Tempuling
MTS Nurul Hidayah Pangkalan Tujuh
MTS Annur Pulau Palas
SMA IT Darul Rahman Tempuling
SMKN 1 Tembilahan (kelas 3 magang)
Indeks harga per porsi makanan ditetapkan sebesar Rp13.000 untuk siswa TK hingga SD kelas 3, dan Rp15.000 untuk siswa SD kelas 4 hingga SMA. Selain menjamin asupan nutrisi, kegiatan ini juga disambut antusias oleh para siswa yang merasa senang dengan hadirnya makanan sehat dan bergizi secara gratis.
Kapolsek Tempuling IPTU Delni Atma Saputra, S.H., M.H. menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bentuk sinergi kepolisian dalam mendukung program nasional, khususnya dalam peningkatan kualitas hidup generasi muda melalui intervensi gizi di sektor pendidikan.
Program MBG ini secara khusus bertujuan meningkatkan asupan dan pengetahuan gizi siswa, mendongkrak prestasi dan partisipasi belajar, serta mengurangi angka putus sekolah. Di samping itu, program ini mendorong pemanfaatan bahan pangan lokal serta membuka peluang ekonomi bagi petani dan pelaku UMKM setempat.
Kegiatan berlangsung aman dan kondusif hingga selesai pada pukul 11.00 WIB, tanpa hambatan yang berarti. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal yang berkelanjutan dalam upaya peningkatan gizi dan kesejahteraan anak-anak sekolah di Kabupaten Indragiri Hilir.